• Default Language
  • Arabic
  • Basque
  • Bengali
  • Bulgaria
  • Catalan
  • Croatian
  • Czech
  • Chinese
  • Danish
  • Dutch
  • English (UK)
  • English (US)
  • Estonian
  • Filipino
  • Finnish
  • French
  • German
  • Greek
  • Hindi
  • Hungarian
  • Icelandic
  • Indonesian
  • Italian
  • Japanese
  • Kannada
  • Korean
  • Latvian
  • Lithuanian
  • Malay
  • Norwegian
  • Polish
  • Portugal
  • Romanian
  • Russian
  • Serbian
  • Taiwan
  • Slovak
  • Slovenian
  • liish
  • Swahili
  • Swedish
  • Tamil
  • Thailand
  • Ukrainian
  • Urdu
  • Vietnamese
  • Welsh
Hari

Your cart

Price
SUBTOTAL:
Rp.0

Taman Bermain Bukan Hanya untuk Anak-anak: Remaja dan Dewasa Menemukan Kegembiraan di Tempat Tak Terduga

img

Beritaterkini.web.id Assalamualaikum semoga kita selalu berbuat baik. Di Situs Ini saya ingin membedah Berita yang banyak dicari publik. Konten Yang Terinspirasi Oleh Berita Taman Bermain Bukan Hanya untuk Anakanak Remaja dan Dewasa Menemukan Kegembiraan di Tempat Tak Terduga Pelajari setiap bagiannya hingga paragraf penutup.

    Table of Contents

Sebagai mahasiswa Ilmu Politik, pengalaman menjadi animator di KidZania menjadi hal baru bagi saya. Saya menerima cek senilai 50 Kidzos, mata uang yang bernilai tinggi di KidZania.

Bersama rombongan polisi cilik, saya dan adik saya mengejar pencuri ke seluruh kota dan mengembalikannya ke penjara, melewati ruang persidangan yang sedang berlangsung. Di bawah terik matahari, kami menyusuri lalu lintas padat Jakarta Selatan menuju SCBD.

Kunjungan saya ke KidZania bertujuan untuk mencoba wahana edukatif yang mengajarkan sambil bermain. Saat membeli tiket, saya melihat banyak pengunjung seusia saya yang datang untuk bernostalgia atau menyembuhkan luka masa kecil.

Setelah membeli tiket, saya menerima gelang biru sebagai penanda pengunjung remaja. Pencuri berbaju garis-garis hitam-putih telah mencuri sebuah barang. Menjadi polisi bohongan memang menyenangkan, tetapi juga melelahkan.

Saya teringat kunjungan saya ke KidZania 13 tahun lalu bersama teman-teman sekolah. Saat itu, saya masih berusia 9 tahun. Adik saya, Kaira, yang berusia 12 tahun, mengenakan gelang hijau.

Profesi animator membangkitkan rasa ingin tahu saya. Prosesnya meliputi pengambilan gambar karakter, pengeditan, dan penambahan musik dan kredit untuk membentuk animasi.

Setelah menjadi animator, saya membuat Surat Izin Mengemudi (SIM) karena adik saya ingin menjadi pembalap. Kami harus melalui pemeriksaan dokter dan tes mengemudi untuk mendapatkannya.

Setelah menginterogasi, kami mencatat ciri-ciri pelaku dan memenjarakannya. Ini menjadi pengalaman yang tidak biasa bagi saya, seorang mahasiswa yang magang di detikX.

Kedatangan saya ke KidZania kali ini terasa berbeda. Kami tidak diperbolehkan menaiki kendaraan seperti bus dan taksi. Saya bingung memilih profesi pertama yang ingin saya coba.

Saat mendaftar menjadi penyiar radio, saya bertemu dengan dua pengunjung seusia saya. Fara Darojati, lulusan Industri Pertanian dari Universitas Brawijaya, sedang mempersiapkan diri untuk melanjutkan studi di Korea Selatan.

Fara terkesan dengan profesi yang disediakan di KidZania. Setelah menonton proses pembuatan mie instan, ia terlibat dalam proses produksi. Edukasinya se-detail itu, ujarnya.

Di penghujung kunjungan, saya mencoba bekerja sebagai pilot. Kami menggunakan SIM untuk menjadi pembalap dan mengendarai mobil di sirkuit. Setelah berfoto di podium juara, kami mengakhiri kunjungan pada pukul 19.00.

Sekian penjelasan tentang taman bermain bukan hanya untuk anakanak remaja dan dewasa menemukan kegembiraan di tempat tak terduga yang saya sampaikan melalui berita Selamat mengembangkan diri dengan informasi yang didapat tetap optimis menghadapi perubahan dan jaga kebugaran otot. Ayo ajak orang lain untuk membaca postingan ini. jangan lewatkan artikel lainnya. Terima kasih.

Special Ads
© Copyright 2024 - Berita Terkini
Added Successfully

Type above and press Enter to search.

Close Ads