Sawah Terdampak Lahar Dingin Marapi Bangkit Kembali Berkat Sentuhan Ajaib Kementan

Beritaterkini.web.id Mudah-mudahan harimu cerah dan indah. Kini mari kita telaah berbagai sudut pandang tentang Berita. Pembahasan Mengenai Berita Sawah Terdampak Lahar Dingin Marapi Bangkit Kembali Berkat Sentuhan Ajaib Kementan Temukan info penting dengan membaca sampai akhir.

1.1. Normalisasi Lahan Sawah Terdampak Bencana di Agam Dimulai
2.1. Bantuan Rp 10 Miliar dari Kementan
3.1. Korem 032 Wirabraja Tangani Pekerjaan
4.1. Koordinasi dengan Dinas Pertanian Padang Panjang

Normalisasi Lahan Sawah Terdampak Bencana di Agam Dimulai

Pekerjaan normalisasi lahan sawah terdampak bencana di Nagari Bukik Batabuah, Kabupaten Agam, telah dimulai pada Rabu, 30 Oktober 2024. Direktur Perlindungan dan Penyediaan Lahan Ditjen PSP Kementerian Pertanian (Kementan), Atekan, mengatakan bahwa pekerjaan ini disaksikan oleh Danrem 032/Wirabraja, Dandim 0304 Agam, dan tokoh masyarakat setempat.

Bantuan Rp 10 Miliar dari Kementan

Bantuan senilai Rp 10 miliar dari Kementan untuk ratusan hektare lahan pertanian di Nagari Bukik Batabuah telah dicairkan. Anggota DPR RI asal Sumatra Barat (Sumbar), Andre Rosiade, memfasilitasi pencairan dana tersebut. Andre berharap bantuan ini dapat segera dituntaskan agar petani dapat kembali bercocok tanam.

Korem 032 Wirabraja Tangani Pekerjaan

Pekerjaan normalisasi lahan diserahkan kepada Korem 032 Wirabraja melalui Kodim setempat. Pada tahap awal, enam unit alat berat dikerahkan, dan jumlahnya akan disesuaikan dengan kebutuhan di lapangan. Danrem 032/Wirabraja, Brigjen TNI Wahyu Eko Purnomo, menyatakan kesiapannya untuk membantu mempercepat perbaikan lahan.

Koordinasi dengan Dinas Pertanian Padang Panjang

Selain di Agam, Kementan juga berkoordinasi dengan Dinas Pertanian Kota Padang Panjang terkait normalisasi lahan sawah yang terdampak bencana lahar dingin erupsi Marapi. Atekan menegaskan bahwa Kementan terus memantau progres pelaksanaan optimasi lahan sawah terdampak bencana di Sumbar.