• Default Language
  • Arabic
  • Basque
  • Bengali
  • Bulgaria
  • Catalan
  • Croatian
  • Czech
  • Chinese
  • Danish
  • Dutch
  • English (UK)
  • English (US)
  • Estonian
  • Filipino
  • Finnish
  • French
  • German
  • Greek
  • Hindi
  • Hungarian
  • Icelandic
  • Indonesian
  • Italian
  • Japanese
  • Kannada
  • Korean
  • Latvian
  • Lithuanian
  • Malay
  • Norwegian
  • Polish
  • Portugal
  • Romanian
  • Russian
  • Serbian
  • Taiwan
  • Slovak
  • Slovenian
  • liish
  • Swahili
  • Swedish
  • Tamil
  • Thailand
  • Ukrainian
  • Urdu
  • Vietnamese
  • Welsh
Hari

Your cart

Price
SUBTOTAL:
Rp.0

Misteri Pengganti Yahya Sinwar: Hamas Rahasiakan Identitasnya, Ada Apa?

img

Beritaterkini.web.id Assalamualaikum semoga kita selalu bersyukur. Pada Hari Ini aku ingin mengupas sisi unik dari Berita. Ringkasan Artikel Mengenai Berita Misteri Pengganti Yahya Sinwar Hamas Rahasiakan Identitasnya Ada Apa simak terus penjelasannya hingga tuntas.

Hamas, kelompok perlawanan Palestina, terus menuntut penarikan penuh Israel dari Gaza, diakhirinya permusuhan, bantuan kemanusiaan, dan pembangunan kembali wilayah yang dilanda perang. Namun, Israel menolak mentah-mentah tuntutan ini, bersikeras bahwa Hamas harus menyerah.

Setelah terbunuhnya Yahya Sinwar, pemimpin Hamas, kelompok tersebut merahasiakan nama pemimpin barunya karena meningkatnya risiko keamanan. Dua pejabat Hamas menyebutkan beberapa nama kandidat, termasuk Khalil al-Hayya, yang saat ini memimpin delegasi Hamas dalam pembicaraan gencatan senjata.

Hamas berencana memilih pemimpin baru pada Maret 2025, tetapi hingga saat itu, kelompok tersebut akan dijalankan oleh komite beranggotakan lima orang, termasuk al-Hayya, Khaled Meshaal, dan Muhammad Darwish.

Meskipun Israel telah membunuh banyak pemimpin Hamas, kelompok tersebut telah menunjukkan ketangguhannya dalam menemukan pemimpin baru. Kematian Sinwar terjadi hanya dua bulan setelah terbunuhnya mantan pemimpin Ismail Haniyeh.

Hamas menegaskan bahwa persyaratan mereka untuk gencatan senjata dan pembebasan sandera Israel tidak berubah, meskipun Sinwar telah terbunuh. Kelompok tersebut juga menolak seruan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu agar Hamas menyerahkan senjatanya dan menyerah.

Di tengah krisis ini, nasib sandera Israel yang ditawan di Gaza masih menjadi pertanyaan. Pejabat Hamas menyatakan bahwa kelompok tersebut masih memiliki kemampuan untuk menyandera para sandera.

Tanggal: 17 Oktober 2024

Terima kasih telah mengikuti pembahasan misteri pengganti yahya sinwar hamas rahasiakan identitasnya ada apa dalam berita ini Selamat mengembangkan diri dengan informasi yang didapat tetap semangat belajar dan jaga kebugaran fisik. Bagikan kepada orang-orang terdekatmu. Sampai bertemu lagi

Special Ads
© Copyright 2024 - Berita Terkini
Added Successfully

Type above and press Enter to search.

Close Ads